Sidang Dugaan Penggelapan Eks Anggota DPRD HST, Jaksa Hadirkan Enam Saksi

POJOKBANUA, BARABAI – Pengadilan Negeri (PN) Barabai kembali menggelar sidang terkait kasus dugaan penggelapan uang yang dilakukan oleh eks Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Senin (21/1/2024).

Agendanya masuk pada sidang pembuktian dan sudah masuk dalam masa sidang ke-5. Sebanyak enam saksi dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang ini.

Baca Juga

2 tahun  lalu

Pria ini Ditangkap Polisi gegara Bawa Sajam Tanpa Izin di Tempat Umum

225 Hasanuddin

Adapun keenam saksi itu mulai dari pelalor FU (35), mantan Sekwan DPRD HST SI (54), mantan staff DPRD HST RS (33) hingga tiga saksi lainnya yang berkaitan dengan kasus RY (36), RI (37), AK (31).

Pantauan pojokbanua.com di lapangan, sidang yang dipimpin Novitasari Amira, bersama dua hakim anggota Rahmah Kusumayani dan Anggita Sabrina ini telah berlangsung sejak pukul 09.50 Wita dan tampak berjalan aman dan lancar.

Jalannya sidang juga sempat berlangsung tegang dengan saling sanggah antara pelapor FU dan terlapor KWW yang didampingi oleh penasehat hukum. Utamanya saat mengulas terkait istilah dana talangan yang menjadi bahasan utama motif kasus tersebut.

Baca Juga

1 tahun  lalu

Belasan Oknum TNI/Polri Kena Razia Hiburan Malam, 7 Orang Positif Narkoba

271 Yuliandri Kusuma Wardani

Seperti diberitakan sebelumnya, terlapor merupakan mantan anggota DPRD HST berinisial KWW ini diperkarakan atas laporan dugaan penipuan dan penggelapan uang senilai Rp6,8 miliar.

Semula, kasus yang menjerat KWW ini awalnya ditangani Polda Kalimantan Selatan (Kalsel). Lalu, kasus dikirim ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalsel. Yang berakhir dilimpahkan ke Kejari HST pada 5 Desember 2023 lalu.

Alasan dilimpahkan ke Kejari HST rupanya, karena saksi dan korban banyak berasal dari HST. Terdakwa pun juga statusnya sudah jadi tahanan kota sejak dilimpahkan kasusnya ke Kejari HST lalu.

Hingga pukul 13.30 Wita, sidang ke-5 kasus dugaan penipuan yang dilakukan oleh KWW ini masih terus berlangsung. Personel Polres HST juga turut melakukan penjagaan di sekitar lokasi sidang. (MH/FN)

Editor: Gusti Fikri Izzudin Noor