Keputusan Baru Menhub RI: Bandara Syamsudin Noor Tak Lagi Berstatus Internasional
Suasana pergerakan pesawat di Bandara Internasional Syamsudin Noor. (Foto: Fikri Noor/pojokbanua.com) POJOKBANUA, BANJARBARU – Menteri Perhubungan (Menhub) RI baru-baru ini mengeluarkan Keputusan Menhub (KM) Nomor 31 Tahun 2024 tentang Penetapan Bandar Udara Internasional, yang ditandatangani oleh Menhub RI, Budi Karya Sumadi pada 2 April 2024.
Dari KM tersebut, diputuskan ada 17 bandara internasional yang telah ditetapkan. Di antaranya Bandara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta, Bandara Internasional Juanda Surabaya, hingga Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Balikpapan.
Sayangnya, tak ada nama Bandara Internasional Syamsudin Noor yang berstatus internasional dari KM ini. Dikonfirmasi terkait hal tersebut, Stakeholder Relation Manager Angkasa Pura I Bandara Internasional Syamsudin Noor, Iwan Risdianto tak menampiknya.
“Memang benar sampai saat ini Bandara Syamsudin Noor belum ditetapkan sebagai bandara internasional,” ujarnya saat dikonfirmasi pojokbanua.com, Sabtu (27/4/2024).
Namun demikian, Iwan menyebut bahwa manajemen bandara berupaya untuk mendorong regulator agar status pintu gerbang udara Kalimantan Selatan (Kalsel) ini berstatus bandara internasional. Ia pun membeberkan sejumlah bukti kesiapan bandara ini untuk menyandang status internasional.
“Di antaranya kesiapan CIQ (karantina, imigrasi dan bea cukai), kemudian jemaah umrah rata-rata 4.200 penumpang per bulan. Artinya ada permintaan penerbangan ke Arab Saudi yang sangat tinggi,” jelasnya.
Ditanya terkait rencana maskapai penerbangan asing yang melirik Bandara Internasional Syamsudin Noor, Iwan menyebut sudah ada satu maskapai yang tengah menjajaki rute penerbangan internasional dari dan/atau menuju Banjarmasin.
“Sudah ada mas, Air Asia dengan tujuan Kuala Lumpur, Malaysia. Mohon doanya saja, mas,” tutup Iwan. (FN)
Editor: Gusti Fikri Izzudin Noor
Pos terkait
Infografis
Berita Terbaru
Member JMSI
Network
Tidak ada komentar