POJOKBANUA, RANTAU – Pj Bupati Tapin, Muhammad Syarifuddin, bersama ratusan siswa menggelar deklarasi pencegahan pernikahan usia muda di MAN 1 Tapin. Acara yang diawali dengan upacara bendera ini juga dilengkapi dengan penyampaian amanat serta pembacaan dan penandatanganan deklarasi.
Dalam keterangannya, Syarifuddin menekankan pentingnya pendidikan bagi generasi muda. “Anak-anak didik harus serius menuntut ilmu di bangku sekolah dan menghindari kegiatan negatif,” ujarnya. Hal ini menjadi kunci dalam mencegah dampak buruk seperti penyalahgunaan narkoba, pergaulan bebas, dan pernikahan di usia yang masih terlalu dini.
“Ini yang kita tekankan, agar generasi penerus kita dapat menjadi lebih baik dan berkualitas,” tambahnya.
Selain itu, Pj Bupati juga mengingatkan akan pentingnya menghindari perundungan (bullying) yang sering terjadi di berbagai daerah. “Kita tidak ingin ada kekerasan verbal maupun fisik di lingkungan sekolah,” tegasnya.
Pesan tersebut juga ditujukan kepada remaja agar tidak terjerumus dalam mencari sensasi negatif, seperti membuat konten yang merugikan diri sendiri dan orang lain. “Hindari perundungan dan kegiatan yang dapat merugikan. Mari fokus pada hal-hal positif yang dapat mengembangkan bakat dan potensi diri,” paparnya.
Syarifuddin yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata Kalsel berharap agar anak-anak tetap berkreasi dalam hal-hal yang membangun, sehingga masa depan mereka dapat terjamin dan berdampak positif bagi masyarakat dan negara. Dengan kesadaran bersama dalam deklarasi ini, diharapkan tercipta lingkungan yang aman, sehat, dan produktif bagi generasi muda Tapin. (ADV/AY)
Editor: Andy Arfian
Tidak ada komentar