Pemerintah Kabupaten Tapin Bahas Strategi Kesejahteraan dan Penanggulangan Kemiskinan dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah 2025

POJOKBANUA, RANTAU – Pada pembukaan acara Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) 2025, Pemerintah Kabupaten Tapin Provinsi Kalimantan Selatan mengangkat beragam isu strategis, mulai dari upaya kesejahteraan hingga penanggulangan kemiskinan masyarakat.

“Sasaran utamanya adalah bagaimana meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pembangunan, menurunkan angka kemiskinan, dan menanggulangi stunting,” ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Tapin, Sufiansyah, dalam paparan RKPD di Banjarmasin pada Sabtu (16/3/2024) lalu.

Baca Juga

3 minggu  lalu

Rakerda LPTQ, Paman Birin Tekankan Peran Krusial Jelang MTQ Nasional Kalsel

102 Yuliandri Kusuma Wardani

Sufiansyah menegaskan bahwa dalam RKPD tersebut, peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan kualitas sumber daya manusia menjadi fokus penting untuk masa depan yang lebih baik di Kabupaten Tapin.

Untuk mencapai hasil maksimal dalam semua sektor yang direncanakan, Sufiansyah akan mendorong semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk bergerak secara sistematis.

“Ia memprioritaskan agar setiap SKPD mencari inovasi dalam pengembangan atau terobosan untuk meningkatkan indeks tersebut atau menurunkannya sebanyak mungkin,” ungkapnya.

Baca Juga

1 tahun  lalu

Bekerja Sama Koramil Piani, PT BRE Fasilitasi Kelompok Belajar

227 Hasanuddin

Sufiansyah berharap angka pengangguran dan kemiskinan dapat ditekan seminimal mungkin untuk membawa kesejahteraan bagi masyarakat, terutama mereka yang berada di tingkat ekonomi menengah ke bawah di Kabupaten Tapin.

Di sisi lain, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan (Bappelitbang) Kabupaten Tapin, Meidy Harris Prayoga, menyatakan bahwa hasil dari acara ini akan ditindaklanjuti oleh perangkat daerah terkait.

“Desk pelaksanaan akan dilaksanakan pada tanggal 18-21 Maret di kantor Bappelitbang Tapin,” tambahnya.

Meidy juga menyoroti tema RKPD Kabupaten Tapin 2025, yaitu “Pemantapan Perekonomian Kerakyatan Guna Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat,” yang menegaskan komitmen untuk memperkuat ekonomi rakyat demi kesejahteraan bersama.(ADV/AY)

Editor: Andy Arfian