iklan di pojokbanua

Salut! Penyandang Disabilitas Difasilitasi Berjualan di Pasar Wadai Banjarbaru

waktu baca 2 menit
Sabtu, 23 Mar 2024 07:39 0 Fikri Noor

POJOKBANUA, BANJARBARU – Sejak dibuka oleh Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin, gelaran Banjarbaru Ramadan Festival (BRF) 2024 atau yang dikenal sebagai Pasar Wadai Banjarbaru, kini semakin ramai dikunjungi masyarakat tiap harinya.

Tidak hanya tersedianya beragam aneka jualan takjil dan masakan kuliner saja, berbagai stan yang dihadirkan pun juga menarik perhatian pengunjung. Salah satunya diisi oleh para penyandang disabilitas dari Yayasan Kesejahteraan Tunanetra Nusantara (YKTN).

Di stan YKTN ini, penyandang disabilitas menyediakan jasa pijat refleksi kepada para pengunjung sembari menunggu berbuka puasa. Selain layanan jasa pijat, di stand ini juga dijajakan berbagai macam makanan ringan kemasan yang merupakan hasil produk olahan dari pengurus YKTN Banjarbaru.

Dengan harga yang terjangkau dan produk yang dijual juga tak kalah menariknya, walhasil stan ini menjadi salah satu magnet pengunjung. Bahkan tidak hanya masyarakat Banjarbaru saja, masyarakat luar daerah pun juga ramai mengunjungi stan ini.

Hadirnya para penyandang disabilitas meramaikan Pasar Wadai Banjarbaru tahun ini merupakan dukungan langsung dari Aditya sendiri. Selain memfasilitasi kehadiran para penyandang disabilitas, Aditya juga menggratiskan biaya sewa stan kepada yayasan tersebut.

Sigit Kurniawan, salah satu pengurus tenant YKTN, mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan yang diberikan oleh Wali Kota Banjarbaru. Ia mengutarakan keinginannya yang ingin berpatisipasi di gelaran Pasar Wasai Banjarbaru, namun terkendala biaya sewa stan.

“Sejujurnya kami tidak mampu membayar. Tapi Alhamdulillah digratiskan bapak Wali Kota. Kami sangat berterimakasih, beliau memfasilitasi kami berjualan dan sekaligus meramaikan Pasar Wadai Banjarbaru,” ucapnya.

Sigit juga mengutarakan kehadiran pihaknya berjualan di event Pasar Wadai menjadi bentuk penyetaraan dengan pelaku usaha di Banjarbaru. Sehingga pihaknya juga dapat menunjukkan berbagi produk usaha dari kaum penyandang disabilitas yang ada.

“Kami merasa senang, karena kami di sini berbaur dengan pedagang-pedagang yang ada. Bisa berjualan tanpa harus ditempatkan di tempat khusus. Di stan ini banyak teman-teman kami kaum disablitas yang juga menitipkan produk-produk usaha mereka juga,” ucapnya.

Disisi lain, Direktur Event Organizer (EO) gelaran BRF 2024, Muhammad Rifani menerangkan, kehadiran penyandang disabilitas di event BRF 2024 merupakan keunikan sekaligus wujud perlakuan Wali Kota Banjarbaru dalam menyetarakan setiap usaha di lingkungan masyarakat. Termasuk dalam memperkenalkan produk-produk usaha dari penyandang disabilitas di Banjarbaru.

“Saat kami menerima permintaan ini dari bapak Wali, kami sangat antusias untuk menerimanya. Karena bapak Wali Kota menginginkan penyandang disabilitas bisa berjualan, menampilkan produk usaha mereka di Pasar Wadai Banjarbaru,” lugas Rifani. (MedCenBJB/FN)

Editor: Gusti Fikri Izzudin Noor

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Pojok Banua TV

Infografis

2. Infografis sosmed 10 penyakit
IMG-20221228-WA0020
IMG-20221225-WA0006
IMG-20221227-WA0005
PENJUALAN ROKOK BATANGAN
IMG-20221229-WA0030
1. Infografis sosmed 10 penyakit
TIPS AMANKAN DATA

Member JMSI

Network

LAINNYA