POJOKBANUA, BANJARBARU – ACT Kalsel bersilaturahmi dengan Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalsel, Mujiyat, di Kantor BPBD Provinsi Kalsel, Kompleks Perkantoran Pemprov Kalsel, Banjarbaru, Selasa (23/03/2021) pagi.
ACT Kalsel memaparkan rencana program pemulihan pasca bencana banjir di Kalsel yang disambut baik oleh Mujiyat. “Pada prinsipnya, itu merupakan inisiasi dari ACT Kalsel yang memberikan opsi. Respon dari saya cukup positif,” ucap Mujiyat di sela silaturahmi.
Dengan adanya insiasi program pemulihan ini, Mujiyat mengakui, pihaknya mendapatkan bayangan untuk pembangunan kembali hunian masyarakat penyintas banjir di Kalsel, khususnya di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST). Seperti diketahui, kabupaten yang berjuluk Bumi Murakata ini merupakan kawasan terdampak cukup parah saat terjadi banjir bandang di awal tahun 2021 lalu.
“Kalau disandingkan atau dipadukan (dengan program pemulihan dari pemerintah pusat), kita bisa mendapat bayangan. Sehingga, pilihan itu benar-benar ada. Nah, mudah-mudahan dengan hadirnya ACT Kalsel memberikan data untuk program pemulihan ini, artinya bisa bersaing secara positif,” jelas Mujiyat.
Mujiyat menambahkan program pemulihan hunian masyarakat adalah hal yang cukup mendesak. “Karena, banyak sekali rumah yang rusak atau hilang akibat banjir bandang,” tandasnya.
Senada, Kepala Cabang ACT Kalsel Zainal Arifin mengatakan, pembangunan hunian untuk masyarakat terdampak banjir di Kalsel memang sangat mendesak. Karena, banyak sekali rumah masyarakat yang rusak bahkan hilang akibat banjir bandang.
“Pembangunan hunian masyarakat merupakan bagian dari program pemulihan pasca bencana banjir di Kalsel. Di mana, kami mencoba menawarkan hunian yang sangat layak dan nyaman untuk dihuni masyarakat. Apalagi bangunan hunian yang jika selesai dibangun nantinya berukuran lebih besar dan kokoh,” kata Zainal kepada pojokbanua.com.
Terkait silaturahmi ke BPBD Provinsi Kalsel, Zainal menyambut baik respon positif dari Kalak BPBD Provinsi Kalsel, Mujiyat. Karena, program pemulihan pasca banjir yang dipaparkan selama silaturahmi memberikan bayangan untuk pemulihan, terutama terkait dengan hunian masyarakat yang cukup mendesak.
“Kita berharap BPBD Provinsi Kalsel dapat berkolaborasi dengan kita. Agar para penyintas banjir di Kalsel khususnya Kabupaten HST sangat membutuhkan hunian,” tutup Zainal. (na)
Tidak ada komentar