POJOKBANUA, BALANGAN – Dinas Pertanian Balangan mengumumkan bahwa produksi padi di Kabupaten Balangan, per Oktober 2023 telah mencapai 80.772 ton. Data tersebut berasal dari seluruh kecamatan di kabupaten tersebut.
Menurut Plt KepalaDinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Balangan, Rizkianor Fauzi, produksi padi tercatat beragam di setiap kecamatan, Jumat (17/11/2023). Kecamatan Paringin Selatan mencapai produksi terendah dengan 2.911 ton dari luas lahan tanam 517 hektare. Sementara itu, Kecamatan Lampihong mencapai produksi tertinggi sebesar 27.499 ton dengan luas lahan tanam sekitar 4.867 hektare.
Rizki menyatakan kepuasan atas capaian tersebut, merinci bahwa produksi padi hingga Oktober mencapai 80.772 ton, dengan produktivitas rata-rata 49,29 kuintal per hektare. Luas tanam dan panen mencapai 16.386 hektare.
Detail produksi per kecamatan adalah sebagai berikut:
– Kecamatan Lampihong: 27.499 ton dari 4.867 hektare.
– Kecamatan Halong: 12.218 ton dari 3.288 hektare.
– Kecamatan Batumandi: 12.055 ton dari 2.019 hektare.
– Kecamatan Juai: 9.461 ton dari 1.951 hektare.
– Kecamatan Awayan: 7.936 ton dari 1.594 hektare.
– Kecamatan Tebing Tinggi: 4.578 ton dari 1.334 hektare.
– Kecamatan Paringin: 4.111 ton dari 812 hektare.
– Kecamatan Paringin Selatan: 2.911 ton dari 517 hektare.
Produktivitas tertinggi diraih oleh Kecamatan Batumandi dengan 59,68 kuintal per hektare, diikuti oleh Lampihong, Paringin Selatan, Paringin, Awayan, Juai, Halong, dan Tebing Tinggi.
Rizki mengakhiri informasinya dengan menyoroti komitmen dan kerja keras petani padi di setiap kecamatan yang telah mendukung tercapainya produksi yang memuaskan.
Tidak ada komentar