Laksanakan Pembangunan Looping Sistem Interkoneksi Kaltim-Kalsel, PLN UIP KLT Akselerasi Progres Pembebasan Lahan SUTT 150 kV Grogot – Sei Durian

POJOKBANUA, KOTABARU – Penyediaan infrastruktur ketenagalistrikan yang andal dan prima di Pulau Kalimantan saat ini tengah menjadi fokus utama. Dimana pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara tengah dikebut penyelesaiannya. PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (PLN UIP KLT) turut andil dalam penyediaan infrastruktur ketenagalistrikannya. Beberapa proyek tengah dilaksanakan akselerasi pembangunannya, salah satunya Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Grogot – Sei Durian yang akan meningkatkan keandalan sistem interkoneksi Kaltim – Kalsel dengan skema looping jaringan.

Tahap pembangunannya saat ini yaitu pra-konstruksi, dimana PLN UIP KLT tengah melakukan pengurusan perizinan dan juga pengadaan tanah.

Baca Juga

3 bulan  lalu

Dukung Hilirisasi Sektor Industri, PLN Kalselteng Suplai Listrik 24,5 MVA PT Pelsart Tambang Kencana

122 Ade Ujang

General Manager PLN UIP KLT, Raja Muda Siregar menjelaskan bahwa SUTT 150 kV Grogot – Sei Durian yang memiliki panjang 140 kilo meter sirkit (kms) ini akan ditopang oleh 251 menara tower. Saat ini sudah mencapai 56% tanah tapak tower yang sudah bebas.

“Proses pengadaan tanahnya sendiri sudah berjalan tahun lalu, dan hingga saat ini terus berprogres. Alhamdulillah melalui dukungan dari para stakeholder eksternal mulai dari Desa, Forkopimcam hingga Forkopimda, para Insan PLN tidak pernah lelah untuk terus memberikan kinerja terbaik mensukseskan pembangunan SUTT 150 kV Grogot – Sei Durian,” tambah Raja.

Baca Juga

2 bulan  lalu

Dukung Hilirisasi Industri, PLN UIP KLT Siapkan Infrastruktur Ketenagalistrikan Layani Konsumen Tegangan Tinggi (KTT)

120 Ade Ujang

Progres tanah bebas terus dikebut untuk menjadi dasar dilakukannya kontrak konstruksi. Dengan panjang lintasan mencapai 140 kms, pekerjaan pembangunan dibagi menjadi 2 section. Pada section 1, progres pengadaan tanah tersisa beberapa titik melewati area izin usaha perusahaan dan pada section 2, melintasi kawasan hutan sehingga harus kami proses perizinan yang diperlukan.

Sementara itu, Bupati Kotabaru, Sayed Jafar menegaskan dukungannya terhadap pembangunan sistem kelistrikan, seperti Gardu Induk (GI) 150KV Tarjun, SUTT 150 kV Grogot – Sei Durian, dan juga SUTT 150 kV Sei Durian – Tarjun di Kabupaten Kotabaru ini.

“Kami tentunya sangat mendukung. Apalagi ini berhubungan dengan peningkatan kapasitas dan kualitas pasokan listrik di Kabupaten Kotabaru,” katanya, Sabtu (23/3/2024).

Menurutnya, pembangunan ini dapat meningkatkan ketersediaan pasokan listrik. Serta mendukung pertumbuhan ekonomi dan industri di kota berjulukan Bumi Saijaan tersebut.

Sayed juga memberikan apresiasi terhadap PLN UIP KLT. Pasalnya, progres pembangunan GI 150kV Tarjun yang juga berada di Kotabaru berjalan sesuai target. “Saya yakin PLN dapat rampungkan pembangunan ini pada tahun 2024”

Di samping itu, ia juga mendorong percepatan proyek pembangunan SUTT 150 kV Grogot – Sei Durian dan SUTT 150 kV Sei Durian – Tarjun. “Saya berharap kedua proyek PLN ini berjalan lancar dan sesuai standar lingkungan yang berlaku,” pungkasnya.