POJOKBANUA, BANJARBARU – Musibah kebakaran yang terjadi di Jalan Sukarelawan Gang Al-Manar RT. 24 RW. 10, Kelurahan Loktabat Utara pada Selasa (8/8/2023) sore disinyalir karena korsleting listrik.
Hal ini tentu menjadi perhatian serius Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin. Terlebih saat ini telah memasuki musim kemarau.
Orang nomor satu di Kota Idaman ini mengatakan bahwa Pemko Banjarbaru akan menggandeng PLN. Guna menekan potensi korsleting listrik yang memicu terjadinya kebakaran.
“Kita sudah instruksikan kepada lurah untuk bekerja sama dengan PLN untuk melakukan pemetaan,” ujar Aditya usai penyerahan bantuan untuk korban kebakaran di Jalan Sukarelawan Gang Al-Manar, Rabu (9/8/2023) siang.
Konsentrasi utama saat ini adalah di Kecamatan Cempaka, yang mana kawasan permukimannya didominasi dari bangunan kayu. Serta menggunakan instalasi listrik yang lama, agar dapat diperbaiki.
“Kalau memang perlu diganti, maka harus diganti. Kalau ada kendala terkait kelistrikan, maka PLN bisa turun tangan,” imbuh Aditya.
Kendati telah memiliki armada pemadam kebakaran (damkar) yang baru, namun diakui olehnya masih belum cukup. Aditya berjanji akan berupaya menambah armada damkar di waktu-waktu mendatang.
Selain bantuan berupa keperluan darurat maupun bahan bangunan untuk membangun rumah kembali. Bantuan untuk korban kebakaran juga datang dari Korps Pegawai Negeri RI (KORPRI) Banjarbaru.
“Karena istri yang memiliki rumah merupakan ASN di Pemko tepatnya di RSD Idaman Banjarbaru. Mudah-mudahan bantuan ini bisa meringankan beban dan rumah bisa kembali dibangun,” lugas Aditya. (FN)
Editor: Gusti Fikri Izzudin Noor
Tidak ada komentar