Perawat TPT Banjarmasin Ditemukan Meninggal di Kontrakan

POJOKBANUA, BANJARMASIN – Warga Agraria Baru digegerkan dengan temuan mayat seorang wanita dalam sebuah rumah kontrakan pada sebuah kontrakan di Komplek Air Mantan, Kelurahan Telaga Biru, Kecamatan Banjarmasin Barat, Rabu (29/04/21) sekira pukul 13.00 Wita.

Diketahui, korban Keke (25) merupakan Perawat di RS TPT Kota Banjarmasin. Diduga, ia telah mengontrak selama tiga bulan di kontrakan tersebut.

Baca Juga

1 tahun  lalu

Sempat Dikira Boneka, Mayat Bayi Diduga Baru Lahir Ditemukan Mengapung

217 Khairun Nisa

Tetangga korban, Rizki (22) mengatakan, sebelumnya ia terakhir melihat korban tadi malam. Korban tinggal di kontrakan tersebut, kurang lebih sudah sekitar dua bulan.

“Tadi malam ada ketemu di depan kostnya,” ujar Rizky.

Awalnya, tidak ada yang tahu kondisi korban sudah meninggal dunia, karena korban berada di dalam kontrakan sementara pintu terkunci dari dalam.

Baca Juga

2 tahun  lalu

Breaking News! Kebakaran di Jalan Cendana 1 Kayutangi Banjarmasin

176 Yawafie

“Jadi yang tahu pertama kali itu teman kerjanya, karena seharusnya korban itu hari ini kerja shift siang. Namun, karena korban tidak ada turun ke tempat kerja jadi temannya coba menghubungi korban namun tidak ada respons dari korban,” tutur Rizki.

Melihat tidak ada respons dari korban, Maka kedua temannya pun berinisiatif mengunjungi korban ke indekosnya.

Sesampainya di kontrakan korban, kedua temannya mencoba memanggil korban namun tidak ada respons. Saat dihubungi melalui telpon, juga tidak ada respons. Namun, suara dering handphone korban terdengar dari dalam kontrakannya,” ungkapnya.

Melihat hal tersebut, mereka pun panik dan mencoba membuka paksa pintu kontrakannya. Setelah pintu terbuka, dan didapati korban sudah tidak bernyawa lagi.

Selang beberapa waktu, jasad korban pun sudah dievakuasi oleh anggota TNI dan dibantu dengan rekanan emergency ke RS TPT Banjarmasin untuk menjalani visum.

Hingga kini, masih belum diketahui secara pasti penyebab kematian korban. Untuk pihak keluarga korban pun sudah mengetahui kondisi korban tersebut. (KN/KW)