Mahfud MD Mundur dari Jabatan Menkopolhukam
Menko Polhukam Mahfud MD mundur dari jabatan dan fokus mendampingi Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024. (Foto: Tim Media Ganjar-Mahfud) POJOKBANUA, JAKARTA – Menko Polhukam Mahfud MD mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan. Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 03 tersebut akan mendampingi Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024. Dalam pengumuman resminya, Mahfud menyatakan niatnya untuk menyampaikan surat pengunduran diri secara resmi kepada Presiden Joko Widodo dalam waktu dekat.
Keputusan Mahfud ini, menurutnya, merupakan komitmen untuk menjaga independensi selama proses Pilpres 2024. Pembicaraan mengenai pengunduran diri ini sudah dimulai sejak Mahfud diusung sebagai calon wakil presiden, dan setelah pertemuan dengan Menteri Sekretariat Negara Pratikno, Mahfud dijadwalkan akan bertemu langsung dengan Presiden Joko Widodo untuk menyampaikan keputusan tersebut.
Sebelum mengumumkan pengunduran diri, Mahfud menjelaskan bahwa pertemuan dengan partai koalisi dan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud telah menghasilkan kesimpulan bahwa langkah mundur dari jabatan Menko Polhukam selama proses Pilpres 2024 adalah langkah yang bijak dan didukung sepenuhnya oleh partai pendukung.
“Saya ingin mundur secara baik-baik, sebab dulu juga diangkat secara baik, dan tidak ingin muncul kesan ‘tinggal gelanggang colong playu’,” ujar Mahfud, menegaskan niatnya untuk menjalani proses pengunduran diri dengan integritas dan etika yang baik.
Pernyataan Mahfud ini disampaikan di sela kampanye akbar di Lampung Tengah pada 31 Januari 2023. Mahfud menyatakan bahwa nilai independensi selama proses pemilihan yang berlangsung pada 14 Februari dan proses setelahnya sangat penting, dan ia telah menyiapkan segala keperluan pribadinya untuk meninggalkan rumah dinas dan melepaskan fasilitas negara.
Dalam konteks pasangan Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo, Mahfud menyebut bahwa pengunduran dirinya telah disepakati bersama dan dianggap sebagai upaya untuk mengembalikan marwah demokrasi dengan melaksanakan proses yang benar dan jujur. Partai pendukung dan TPN Ganjar-Mahfud mendukung sepenuhnya keputusan tersebut.
Mahfud berharap bahwa pengunduran dirinya ini dapat menjadi jaminan moral dan intelektual agar Pilpres berjalan adil dan jujur, serta menghindari konflik kepentingan dan intervensi politik. “Saya sangat menghindari konflik kepentingan dan intervensi politik,” tegasnya.
Dengan pengumuman ini, Mahfud menjadi salah satu dari tiga paslon peserta Pilpres 2024 yang mengambil langkah untuk mundur dari jabatan terkait. Di antara mereka adalah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (Capres nomor urut 2) dan Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Solo yang masih menjabat sebagai Cawapres nomor urut 2.
Pernyataan Mahfud diungkapkan di depan Pura Ulun Danu, sebuah tempat bersejarah di Lampung Tengah yang memiliki makna sakral bagi masyarakat Hindu. Kepala Desa Swastika Buana, Made Rimbawan, menjelaskan bahwa Pura Ulun Danu menjadi tempat ritual masyarakat Hindu untuk meminta kesejahteraan, menyimbolkan perjuangan yang baik dan taat untuk masyarakat dan bangsa. (RLS/AY)
Editor: Andy Arfian
Pos terkait
Infografis
Berita Terbaru
Member JMSI
Network
Tidak ada komentar