Kalsel Darurat Banjir, Gubernur Intruksikan SKPD Gerak Cepat Bantu Masyarakat

POJOKBANUA, BANJARBARU – Pemprov Kalsel kini menetapkan status darurat banjir. Semua SKPD diinstruksikan bergerak cepat untuk penanganan.

“Kami telah menginstruksikan SKPD terkait seperti BPBD, dinsos serta dinkes untuk segera turun ke lapangan untuk membantu masyarakat terdampak banjir di wilayah Banua Anam,” ujar Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, Senin (29/11/2021).

Baca Juga

6 bulan  lalu

Sanksi Menanti Kades hingga Ketua RT Jika Tak Netral saat Pemilu

259 Fikri Noor

Untuk itu, gubernur meminta jajaran pemprov segera memantapkan koordinasi dengan pemkab di wilayah terdampak banjir dan longsor, agar masyarakat cepat mendapatkan bantuan.

Kata dia, pihaknya telah menetapkan siaga darurat banjir tanah longsor dan puting beliung sejak 15 November 2021 lalu.

“Beberapa SKPD Kalsel telah terjun ke lapangan sejak dini, minimal 12 jam setelah kejadian sudah harus di lokasi,” tegasnya.

Baca Juga

2 tahun  lalu

Lapas Banjarbaru Sosialisasi Pembangunan Zona Integritas

186 Hasanuddin

Sementara itu, Kadinkes Kalsel, Muhammad Muslim menyebut, pihaknya melaksanakan pemantauan di lapangan untuk memberi bantuan obat kepada masyarakat.

“Kita telah melakukan koordinasi dengan dinkes kabupaten terkait bantuan obat-obatan, ini sesuai arahan gubernur,” bebernya.

Terpisah, Kadinsos Kalsel, Siti Nuriyani melalui Kasi Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA), Achmadi menerangkan, sesuai arahan gubernur, pihaknya melaksanakan tanggap darurat bencana banjir di berbagai kabupaten/kota terdampak.

Bantuan tersebut di antaranya memberi barang persediaan seperti tenda, matras, makanan anak, food ware, selimut, peralatan dapur, kasur dan lainnya.

“Saat kejadian, kami mengirimkan Tim Rescuer Tagana dengan peralatan evakuasi perahu karet, alat vertical rescue. Sedangkan 5 orang rescuer ke HST sejak awal kejadian,” tuturnya.

Adapun, mendirikan dapur umum di Balangan tepatnya di Kantor Kecamatan Juai sebanyak 1.500 paket makanan siap saji per hari.

“Di HST dapur umum dibuka di Stadion Mandingin untuk 1000 paket makanan siap saji setiap kali makan atau tiga kali sehari,” paparnya.

Dari data Tagana Kalsel, banjir terjadi di daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Balangan, Hulu Sungai Tengah (HST), Tabalong, Kabupaten Banjar hingga Hulu Sungai Utara (HSU). (SB/KW)