iklan di pojokbanua

Jembatan Fatih Masih Retak dan Amblas, PUPR Banjarmasin; Pemeliharaan Pelaksana

waktu baca 2 menit
Rabu, 31 Agu 2022 16:53 0 Khairun Nisa

POJOKBANUA, BANJARMASIN – Retak dan amblas pada bagian Jembatan Fatih Masih Banjarmasin yang baru saja diresmikan beberapa waktu lalu, membuat sebagian warga menyayangkan kondisinya terkini.

Kadis PUPR Banjarmasin, Suri Sudarmadyah mengatakan, saat ini jembatan tersebut masih di bawah pemeliharaan pelaksana hingga Maret 2023 mendatang.

“Setelah selesai pengerjaan fisik, itu ada namanya masa pemeliharaan. Saat ini, masih dalam pemeliharaan oleh pelaksana,” ujar Yaya, sapaan akrabnya kepada awak media, Rabu (31/8/2022).

Usai masa pemeliharaan dari pihak pelaksana, maka akan kembali dilanjutkan PUPR sebagai pemilik aset.

Ada perbedaan pada bagian struktur utama dan oprit jembatan atau segmen jalan yang menghubungkan jalan raya dengan jembatan yang dinilai berbeda.

“Itu merupakan dua hal yang berbeda, pada bagian utama jembatan masih sesuai dengan rencana. Untuk oprit, itu kondisi tanah masih masa konsulidasi,” jelasnya.

Menurutnya, kondisi tanah tersebut akan berubah seiring dengan berjalannya waktu. Sehingga, selesai dari masa pembangunan harus dilakukan masa uji kelayakan dan pemeliharaan secara berkala setiap tahunnya.

“Harus dilakukan pemeliharaan rutin atau berkala untuk semua infrastruktur baik jalan, jembatan, sungai, drainase dan irigasi,” ucapnya.

Kepala Bidang (Kabid) Jembatan dan Jalan, Dedy Hamdani menyebut kondisi tanah di Banjarmasin yang dominan rawa. Membuat proses pemadatan tanah menjadi agak lama, sehingga perlu untuk terus dilintasi agar kepadatan tanah dapat tercapai.

“Dalam waktu setahun, kepadatan lalu lintas di sana tanah bisa segera tercapai. Dengan pemadatan tanah, maka tidak membahayakan lalu lintas setempat. Hanya saja, sedikit mengganggu kenyamanan para pengendara. Kalau untuk membahayakan tidak, kalau mengganggu kenyamanan iya. Tetapi perlu diingat dari struktur tetap aman, yang mengalami penurunan (amblas) hanya dibagian pelat injak,” imbuhnya.

Pelat injak sendiri merupakan bagian yang berada tepat sebelum struktur utama jembatan, sehingga menjadi bagian penting dalam oprit jembatan.

Adapun penurunan posisi pelat injak pada Jembatan Fatih Masih sekitar 6 sentimeter, dan sudah ditangani oleh kontraktor. (KN/KW)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Pojok Banua TV

Infografis

IMG-20221227-WA0005
TIPS AMANKAN DATA
IMG-20221225-WA0006
IMG-20221228-WA0020
IMG-20221229-WA0030
1. Infografis sosmed 10 penyakit
PENJUALAN ROKOK BATANGAN
2. Infografis sosmed 10 penyakit

Member JMSI

Network

LAINNYA