POJOKBANUA, BANJARBARU – Keberadaan warung yang menyediakan ruang karaoke hingga pemandu lagu (LC) yang diduga pindahan dari lahan Lingkungan Industri Kecil (LIK) Liang Anggang, rupanya sampai ke telinga Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin.
Bahkan, orang nomor satu di ibu kota Kalimantan Selatan (Kalsel) ini sudah memerintahkan Seksi Pengawasan Bangunan (Wasbang) di Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Banjarbaru. Untuk melayangkan surat peringatan ke warung-warung yang berada di Jalan Trikora, Kelurahan Landasan Ulin Tengah (Luteng) itu.
“Sudah kita perintahkan. Kita minta ke Wasbang untuk memberikan surat peringatan satu dan dua,” ujar Aditya kepada pojokbanua.com di Aula Gawi Sabarataan, Kamis (2/11/2023) siang.
Bahkan ia mengingatkan, jika surat peringatan yang dilayangkan tidak diindahkan oleh pengelola warung. Maka penindakan berupa pembongkaran seperti pada Januari 2023 lalu di lahan LIK Liang Anggang, akan dilakukan kembali.
“Kalau memang tidak diindahkan, Insya Allah kita akan turun (ke lapangan) lagi dan kita robohkan seperti yang lalu,” tegas Aditya.
Seperti diketahui, warung di Jalan Trikora, Kelurahan Luteng, didapati Satpol PP Banjarbaru menyediakan ruang karaoke hingga LC. Kepala Satpol PP Banjarbaru, Hidayaturahman melalui Kasi Opsdal, Yanto Hidayat mengatakan, warung yang didapati adanya ruang karaoke dan LC ini diduga merupakan pindahan dari LIK Liang Anggang, di Kelurahan Landasan Ulin Selatan yang telah ditertibkan pada Januari 2023 lalu.
“Kita merespons adanya laporan warga sekitar tengang adanya kegiatan warung-warung yang diduga pindahan dari eks LIK. (Namun) ada juga yang sebagian sudah menetap di sana,” ungkap Yanto kepada pojokbanua.com, Kamis (2/11/2023) pagi.
Satpol PP Banjarbaru masih melakukan pemantauan dan pengawasan di warung-warung di Jalan Trikora itu. Selain tentunya memonitor kawasan LIK yang telah ditertibkan pada awal tahun ini.
“Warung yang dulu dibongkar, disinyalir berpindah ke Kelurahan Luteng. Itu yang kita dapati di lapangan,” tutup Yanto. (FN)
Editor: Gusti Fikri Izzudin Noor
6 bulan lalu
Yg di LIK sih emang dibongkar tapi mereka pindah malah mendekat ke permukiman arah peramuan. Hhhh