POJOKBANUA, PELAIHARI – Setelah menemukan lima korban tenggelamnya kapal LCT Anugerah Indasah, kini tim Basarnas Banjarmasin kembali menemukan satu awak kapal tersebut.
Namun saat ditemukan, kondisi korban telah meninggal dunia, di koordinat 4° 7’ 14,76” S – 114° 27’ 33,78” E dengan jarak sekitar 11 NM dari bibir pantai Batakan, Minggu (26/6/2022).
“Korban lalu dievakuasi ke RSUD Boijasin, Tanah Laut,” ujar Kepala Kantor Basarnas Banjarmasin, Al Amrad, Senin (27/6/2022).
Dia memastikan, satu korban yang ditemukan itu adalah awal kapal LCT Anugerah Indasah dengan identitas, Tigor Hutabarat (52).
Dengan ditemukan satu korban ini, maka masih ada 5 korban lainnya yang masih dalam pencarian.
“Kami terus melakukan upaya pencarian terhadap korban, semoga cepat dapat ditemukan,” harapnya.
Sebelumnya, sebuah kapal jenis LCT, Anugerah Indasah tenggelam saat bertolak dari Banjarmasin menuju Samarinda, Kamis (23/6/2022).
Pada peristiwa itu, lima korban berhasil selamat ditemukan di perairan laut dekat pantai Sanipah 5 Mil dari Desa Sanipah, Kecamatan Penyimpatan, Kabupaten Tanah Laut, Jumat (24/6/2022) malam tadi.
Diketahui, Kapal LCT Anugerah Indasah dengan POB 11 orang pada kejadian tersebut, 5 orang berhasil selamat dan terkatung-katung di tengah laut. Akhirnya, ditemukan oleh kapal MT Ferry XII milik agen PT Lintas Samudera Borneo dan langsung dievakuasi. (SB/KW)
Tidak ada komentar