Pernah Raih Prestasi Nasional, Desa Sungai Rangas Kembali Jadi Coklit Tercepat di HST

POJOKBANUA, BARABAI – Para Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) di Hulu Sungai Tengah (HST) terus bekerja melakukan Pencocokan dan Penelitian (coklit) data pemilih untuk Pilkada 2024 ini.

Meski tahapannya baru dimulai, mereka tancap gas keliling desa guna memutakhirkan data. Bahkan, ada satu desa yang sudah rampung tercepat dengan waktu tidak sampai dua hari.

Adapun desa itu yakni, Desa Sungai Rangas, Kecamatan Labuan Amas Selatan (LAS). Berdasarkan catatan petugas, proses coklit di desa tersebut rampung hanya memakan waktu 1 hari 12 jam.

Terlebih lagi, desa tersebut juga sebelumnya pernah meriah prestasi nomor dua secara nasional pada proses coklit yang lalu. Hal ini menjadi suatu kebanggaan tersendiri baik oleh petugas maupun masyarakat setempat.

“Catatan kami Desa Sungai Rangas ini coklit tercepat, yakni 1 hari 12 jam. Saya sangat mengapresiasi petugas Pantarlih di Desa Sungai Rangas yang begitu gesit merampungkan ini,” kata Kepala Divisi (Kadiv) Perencanaan, Data dan Informasi (Rendatin) KPU HST, Dr Murjani kepada pojokbanua.com, Kamis (27/6/2024).

Ia mengatakan, di Desa Sungai Rangas sendiri terdapat dua TPS dengan jumlah pemilih sebanyak 656 dan proses coklit telah selesai 100 persen tanpa kendala.

Secara keseluruhan, progres coklit hari ini sudah mencapai 26,45 persen. Pihaknya ditargetkan satu bulan harus selesai tahapan ini, yakni sejak 24 Juni kemarin hingga 24 Juli 2024 mendatang.

“Meski diberi waktu satu bulan, kita di HST optimis dua minggu akan selesai semua,” jelasnya.

Murjani menerangkan, pasca ratusan petugas Pantarlih ini dilantik, mereka juga telah dibekali bimbingan teknis (bimtek) untuk memudahkan di lapangan dan mempercepat proses ini.

“Kita juga menyediakan layanan untuk bertanya. Jadi, bila petugas ada kendala di lapangan bisa langsung bertanya ke kita,” jelasnya.

Hingga saat ini, petugas Pantarlih di beberapa desa terus bekerja dengan mendatangi warga dari rumah ke rumah untuk melakukan coklit. Ia berharap masyarakat bisa bahu-membahu untuk sama-sama sukseskan proses ini.

“Secara berkala, saya juga ikut keliling memonitoring langsung proses coklit ini agar semua prosesnya berjalan lancar tanpa hambatan,” tutupnya. (MH/FN)