POJOKBANUA, JAWA BARAT – Mabes TNI AD membenarkan bahwa helikopter yang jatuh di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Minggu (28/3/2023) kemarin adalah milik mereka. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

“Heli tersebut, diperkirakan jatuh sekitar pukul 13.30 waktu setempat hingga terbakar. Namun tidak ada korban jiwa, baik dari prajurit TNI AD yang melaksanakan latihan, maupun dari masyarakat sekitar,” kata Kadispenad, Brigjen TNI Hamim Tohari dikutip dari suara.com yang melansir antara, Senin (29/5/2023).

Ia menjelaskan, helikopter nahas tersebut berjenis Bell 412 milik TNI AD yang mengalami kecelakaan saat digunakan mendukung latihan pra tugas Batalyon Infanteri 300/BJW di kawasan Kampung Boyongbong, Desa Patenggang, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Dalam kejadian tersebut, total lima kru heli seluruhnya dalam kondisi selamat dan hanya mengalami luka-luka akibat benturan. Saat ini, seluruh kru heli telah dievakuasi ke RS Dustira, Cimahi guna mendapat penanganan medis.

“Heli itu dioperasionalkan oleh Pusat Penerbangan Angkatan Darat (Puspenerbad) dalam latihan pra tugas, baik dalam mobilisasi udara maupun dukungan logistik,” ungkapnya.

Kata dia, untuk kronologis dan penyebab jatuhnya heli hingga saat ini masih dalam penyelidikan oleh pihak berwenang.

“Dan TNI AD telah mengirimkan tim investigasi untuk menangani kasus kecelakaan heli tersebut,” ucapnya.

Terpisah, Kapolresta Bandung, Kombes Kusworo Wibowo membenarkan adanya peristiwa helikopter latih yang terjadi di kawasan Ciwidey, Bandung tersebut.

“Semua kru helikopter dikabarkan selamat, kami juga sudah meninjau lokasi kejadian tempat kecelakaan helikopter tersebut,” bebernya.

Kecelakaan sendiri terjadi di Patenggang, Rancabali pada 13.30 WIB siang. Diketahui, helikopter dengan jenis BEL 412 tersebut terjatuh saat mendukung latihan Yonif 300R/BJW.

Kendati demikian, terdapat sebuah video yang beredar di media sosial (medsos) memperlihatkan kobaran api membumbung tinggi di kawasan kebun teh lokasi terjatuhnya pesawat tersebut.

Dalam video yang beredar, juga terlihat satu unit ambulans Kasdam III Siliwangi yang tengah melakukan evakuasi korban diduga awak pesawat tersebut.

Sementara itu, video lainnya memperlihatkan seorang pria mengalami luka pada bagian wajah sedang duduk di lokasi yang tidak jauh dari lokasi terbakarnya pesawat itu.

Tak hanya itu, terdapat juga percakapan warga yang menyebutkan bahwa ada empat orang lainnya yang masih belum diketahui keberadaannya setelah jatuh dari helikopter tersebut.(KW)

Editor: Yuliandri Kusuma Wardani