POJOKBANUA, BANJARBARU – Adanya potensi kedaruratan di tengah momentum libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023, menuntut Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin untuk menyiagakan personelnya.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin, Al Amrad mengatakan, jajarannya menyiagakan sekitar 83 personel. Yang tersebar di Kantor Basarnas Banjarmasin, 1 pos Search and Rescue (SAR) dan 2 unit siaga SAR, yakni di pos SAR Kotabaru, Unit Siaga SAR Tabalong dan Unit Siaga SAR Batulicin.

“Seluruh personel harus melaksanakan siaga SAR khusus tetap pada prinsip, yaitu quick response of SAR (respons cepat SAR) dalam respons setiap bentuk kedaruratan secara profesional, sinergi dan militan,” ujarnya pada Selasa (20/12/2022) siang.

Dirinya menyebutkan, siaga SAR khusus guna mendukung kegiatan pengaturan dan pengendalian transportasi selama periode Nataru 2023. Tentunya untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang akan melaksanakan mudik ataupun liburan.

Al Amrad menekankan untuk meningkatkan kesiapan personil alat utama (alut) dan peralatan. Agar kecepatan waktu, tanggap dan waktu tempuh dapat tercapai secara maksimal.

“Sehingga semakin banyak korban yang bisa diselamatkan apabila dibutuhkan saat operasi SAR,” imbuhnya.

Untuk alut yang disiapkan Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin, di antaranya Kapal KN SAR Laksmana 241, Kapal RB 207 Banjarmasin, Kapal RB 306 Banjarmasin, Kapal 12 Meter KN 407, RIB 01 dan 02.

Serta peralatan penyelamatan di air, peralatan penyelamatan pada kecelakaan kendaraan, peralatan penyelamatan di gunung hutan dan peralatan penyelamatan di reruntuhan.

“Nantinya, tim yang melaksanakan siaga SAR khusus akan bergerwk ke tempat-tempat wisata dan titik-titik jalur arus mudik seperti bandara dan pelabuhan, serta Posko Posko Gabungan,” tutup Al Amrad. (FN)