POJOKBANUA, BANJARMASIN – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kalimantan Selatan (Kalsel) yang rencananya akan dilaksanakan pada 12 Juli 2021 mendatang resmi ditunda.
“PTM baru bisa digelar kalau sudah ada SK Gubernur sebagai pedoman. Sekarang SK itu yang ditunggu. Kalau sudah keluar maka PTM bisa digelar,” ujar Kadisdikbud Kalsel, M. Yusuf Effendy, Senin (12/7/2021).
Yusuf menjelaskan, meski SK gubernur belum keluar, namun gelaran PTM tetap sesuai kesepakatan beberapa waktu lalu dengan sistem piloting dan tidak ada informasi terkait penundaan PTM.
Ia menambahkan, tak menutup kemungkinan akan terjadi perubahan dalam PTM. Pasalnya, tim Disdikbud Kalsel dan Satgas Covid-19 Kalsel masih terus melakukan verifikasi.
Sebelumnya, Pemprov Kalsel sudah menyusun langkah-langkah persiapan PTM.
Rencananya, dari semua sekolah mulai dari jenjang SMA/SMK dan SLB hanya sebagian yang melaksanakan PTM, yakni hanya satu sekolah tiap jenjang tersebut di tiap kabupaten dan kota. Itu pun akan dilihat dulu kesiapan dari tiap sekolah.
Sejumlah sekolah yang rencana menjadi piloting untuk jenjang SMA meliputi SMAN 5 Banjarmasin, SMAN 2 Banjarbaru, SMAN 1 Martapura, SMAN 1 Rantau, SMAN 1 Daha Utara, SMAN 2 Barabai, SMAN 2 Amuntai, SMAN 1 Awayan, SMAN 1 Pelaihari, SMAN 1 Angsana, SMAN 1 Kotabaru dan SMAN 2 Tanjung.
Sementara di sekolah SMK meliputi SMKN 3 Banjarmasin, SMKN 2 Banjarbaru, SMKN 1 Martapura, SMKN 1 Rantau, SMKN 1 Daha Selatan, SMKN 1 Barabai, SMKN 2 Amuntai, SMKN 1 Batumandi, SMKN 1 Pelaihari, SMKN 1 Simpang Empat, dan SMKN 1 Kotabaru.
Sedangkan SLB ada enam yakni SLB 3 Martapura, SLB Negeri Pembina, SLB Kotabaru, SLB Kandangan, Balangan dan SLBN 2 Banjarmasin. (TA/PR)
Tidak ada komentar