POJOKBANUA, BANJARBARU – Kota Banjarbaru terkenal sebagai ikon giat literasi dan sastra di Kalimantan Selatan (Kalsel), bahkan menjadi barometer di Pulau Kalimantan.
Hal ini didukung oleh berbagai kegiatan literasi yang ada di sana yang sejak tahun 1970-an yang sudah bergeliat lewat komunitas-komunitas.
Tahun 2021 ini, Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Banjarbaru akan menggelar Festival Literasi bertajuk “Banjarbaru Litfest”.
“Ini semacam kerja sama tanpa mengesampingkan kelompok penulis atau sastrawan di Banjarbaru. Untuk anggaran kami koordinasinya kemudian, mereka yang akan melaksanakannya,” ujar Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Mahrufin, kepada pojokbanua.com di Perpustakaan Kota Banjarbaru, Selasa (6/7/2021) siang.
Ia menerangkan, kegiatan ini dalam rangka mengenalkan Banjarbaru sebagai Kota Sastra. Khususnya, untuk regenerasi para penulis yang mesti dipupuk sejak dini.
“Kemungkinan, ke depan akan ada semacam pelatihan kepenulisan ke sekolah. Bisa di sekolah langsung jika memungkinkan, atau dikumpulkan di suatu tempat dengan (menerapkan) protokol kesehatan yang ketat,” jelasnya.
Kata dia, nantinya ada diskusi buku para sastrawan Banjarbaru. Beberapa akan diundang menjadi pemateri roadshow ke pesantren di Banjarbaru. Adapun, Antologi Cerpen Banjarbaru Litfest se-Indonesia.
Sebagai informasi, giat Banjarbaru Litfest ini sudah mendapat lampu hijau dari Wali Kota Banjarbaru, M. Aditya Mufti Ariffin dalam mendukung program literasi Banjarbaru.
Berikut rangkaian kegiatan yang nantinya akan dilaksanakan, antara lain:
1). Pelatihan guru-guru SMA (Sederajat) menulis kreatif se-Kota Banjarbaru secara daring bekerjasama dengan Dinas Pendidikan.
2). Pelatihan siswa (i) SMA (sederajat) menulis kreatif se-Kota Banjarbaru secara daring bekerjasama dengan Dinas Pendidikan.
3). Antologi Cerpen Banjarbaru Litfest se-Indonesia.
4). Webinar Literasi bekerjasma dengan Pengurus Pusat Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) dan Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan. (MS/PR)
Tidak ada komentar