POJOKBANUA, BATULICIN – Sekretaris Daerah (Sekda) Tanah Bumbu, Ambo Sakka, dalam arahannya pada apel gabungan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) menekankan pentingnya menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dengan empat pilar manajemen, Senin (11/9/2023).
Kabupaten Tanah Bumbu saat ini memasuki periode penggunaan anggaran perubahan tahun 2023. Namun, meskipun anggaran tersebut telah dialokasikan, manajemen yang baik masih merupakan kunci keberhasilan dalam menjalankannya, sehingga dapat efektif dan efisien.
Sekda Tanbu, Ambo Sakka, menjelaskan empat pilar manajemen yang harus diterapkan, yaitu Planning, Organizing, Actuating, dan Controlling (POAC).
Pertama, Planning (Perencanaan). Perencanaan anggaran dianggap sudah bagus, namun penting bagi SKPD yang menggunakan anggaran untuk memprioritaskan kegiatan yang sesuai dengan skala prioritas anggaran, yang dapat mencakup kegiatan yang mendesak dan strategis.
Kedua, Organizing (Pengorganisasian). Setelah perubahan anggaran, hanya ada tiga bulan efektif untuk menggunakannya. Oleh karena itu, penting untuk menginventarisasi dengan baik agar tidak ada kegiatan yang tertunda atau tidak terlaksana.
Ketiga, Actuating (Pelaksanaan). Anggaran yang telah direncanakan atau dikelola oleh SKPD harus digunakan dengan baik sesuai dengan tujuan kegiatan yang telah ditetapkan.
Keempat, Controlling (Pengendalian). Setiap kegiatan dan penggunaan anggaran harus dievaluasi secara berkala.
Dengan menjalankan empat pilar manajemen ini, penggunaan APBD dapat berjalan dengan efektif dan efisien, dan tujuan pembangunan daerah dapat tercapai dengan lebih baik.
Tidak ada komentar