Slide Gambar

Rugi Miliaran Rupiah selama PPKM, Q Mall Banjarbaru Pinta Pemerintah Evaluasi Kebijakan

waktu baca 1 menit
Rabu, 11 Agu 2021 08:39 0 Hasanuddin

POJOKBANUA, BANJARBARU – Pusat perbalanjaan Q Mall Banjarbaru merugi hingga miliaran rupiah selama penerapan Pemberlakuan pembatasan kegaiatan masyarakat (PPKM) level 4.

Hal itu dikarenakan banyaknya tenant yang harus tutup. Pihak Q Mall Banjarbaru pun meminta pemerintah agar mengevaluasi kebijakan atas PPKM level 4 tersebut.

“Hanya tenant khusus yang boleh buka, supermarket dan restoran misalnya. Selebihnya tutup,” ucap Genaral Manager (GM) Q Mall Banjarbaru, Andi Indrawangsah, Rabu (11/8/3021).

Selain itu, kata dia, para tenant yang tutup juga meminta kompensasi berupa pembebesan biaya sewa selama satu bulan.

Info Iklan

“Tenant minta gratis sewa. Artinya kami sebagai pengelola kehilangan sewa selama 1 bulan dan itu nilainya miliaran rupiah,” akunya.

Jika mal tak memberikan kompensasi, Indra menuturkan, dikhawatirkan para penyewa akan keluar dan tidak lagi memperpanjang masa sewa mereka.

“Kalau mereka keluar, yang mau mengganti siapa, memangnya pemerintah mau menyewa tenant kami?” tanya dia.

Meski masih ada yang buka,Indra menyebut tetant yang buka pun mengalami penurunan omzet yang besar.

“Karena tak banyak pengunjung dan banyak siapa yang mau ke mal jika banyak yang tutup,” imbuhnya.

Pantauan pojokbanua.com Selasa 10 Agustus kemarin, Q Mall Banjarbaru nampak sepi. Hanya sedikiit tenant yang buka, salah satunya Hypermart. (SB)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Pojok Banua TV

Infografis

IMG-20221227-WA0005
TIPS AMANKAN DATA
IMG-20221229-WA0030
IMG-20221225-WA0006
2. Infografis sosmed 10 penyakit
IMG-20221228-WA0020
PENJUALAN ROKOK BATANGAN
1. Infografis sosmed 10 penyakit

Pemilu Serentak 2024

Pemilu Serentak 2024

Pemkab Banjar

pemkab banjar

Member JMSI

PWI

Network

LAINNYA