POJOKBANUA, BANJARMASIN – Beberapa sekolah jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kalimantan Selatan (Kalsel) yang berada di zona hijau dan kuning sudah mulai melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Kendati demikian, Pj Gubernur Kalsel, Safrizal ZA belum memberikan izin ke Sekolah Menengah Atas (SMA).
“Belum ada yang saya izinkan untuk tingkat sekolah menengah atas,” tegasnya kepada awak media, Selasa (13/7/2021) siang.
Disinggung terkait beberapa sekolah yang sudah melaksanakan PTM, ia mengingatkan agar semua indikator PTM terlebih dahulu dipenuhi.
“Sebelum pemberlakuan PTM, penuhi dulu semua indikator. Seluruh guru telah divaksin baru boleh buka, kemudian jumlah murid. Pastikan mobilitas anak sekolah yang ke sekolah dan prokes di sekolah semuanya di cek. Satgas kabupaten/kota diminta bertugas sebelum PTM diberlakukan,” pintanya.
Safrizal membeberkan, saat ini ada 9 daerah yang berstatus zona orange dan 4 daerah dengan zona kuning di Kalsel.
“Untuk zona orange, saya minta cek betul-betul sebelum PTM dimulai. Tadi malam saya komunikasi dengan bupati dan wali kota,” ungkapnya.
Kata dia, untuk Banjarbaru diputuskan tidak melakukan PTM, Barito Kuala dan Hulu Sungai Utara melaksanakn PTM tapi hanya di beberapa sekolah yang berada di zona kuning dan hijau saja.
Sedangkan di Banjarmasin, PTM sudah dilakukan mulai hari ini. “Namun, apakah akan terus berlangsung belum bisa dipastikan,” lanjutnya.
Ia mewanti-wanti kepada pemerintah kabupaten/kota se-Kalsel agar tidak gegabah dalam melaksanakan PTM.
“Kalau tidak ada pemeriksaan dari Satgas dan berdasarkan indikator yang tepat, kami minta PTM ditunda dulu. Terutama yang mobilitas masyarakatnya ramai atau padat penduduk,” pungkasnya. (TA/PR)
Tidak ada komentar