POJOKBANUA, BANJARMASIN – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) rutin mengirimkan sample untuk di analisis seiring peningkatan kasus Covid-19 melalui metode Whole Genum Sequencing (WGS) ke Kementrian Kesehatan.
Pj Gubernur Kalsel, Safrizal ZA mengungkapkan, hingga kini tidak ada teridentifikasi Covid-19 varian Delta dan Beta.
“Jadi, peningkatan pasien Covid-19 ini tidak ada hubungannya dengan munculnya varian baru,” jelasnya, Rabu (7/7/2021).
Kata dia, dalam seminggu terakhir ini ada peningkatan bed untuk pasien Covid-19 di bawah 50 persen.
“Meskipun kenaikan di bawah rata-rata tolerans 50 persen. Misalkan di RS Ulin 200 bed, yang terisi 60 bed tapi yang kita lihat adalah kenaikannya,” ucapnya.
Menurutnya, untuk mengantisipasi hal tersebut nantinya akan dibicarakan dengan Forkopimda. “Apakah perlu membatasi pintu masuk di Kalimantan Selatan dan penambahan alat-alat kesehatan,” tutupnya. (TA/PR)
Tidak ada komentar