Kelurahan di Banjarbaru Bantu Gerakan Dapur Makkah Distribusikan Makanan untuk Warga Isoman

POJOKBANUA, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin menginstruksikan kepada seluruh kelurahan di Banjarbaru melalui grup WhatApps Posko Induk Isoman, untuk membantu Gerakan Dapur Makkah (Makan Berkah) yang digagas oleh Lembaga Amal dan Zakat Nasional (Laznas) Sahabat Yatim Indonesia Banjarbaru dalam mendistribusikan makanan.

“Tolong Posko Kelurahan untuk membantu,” kata Ovie, sapaan akrabnya.

Baca Juga

1 tahun  lalu

Sahbirin Noor, Gubernur Pertama di Kalsel yang Raih Gelar Doktor Kehormatan

29 Hasanuddin

Kemudian, mandat tersebut segera ditanggapi setiap kelurahan di Banjarbaru untuk mendistribusikan makanan ke warga isoman.

Admin Yayasan Sahabat Yatim Banjarbaru, Ainun mengatakan, sebanyak 330 kotak dibagikan. Total ada 18 lokasi dengan jumlah 144 titik di Banjarbaru dalam pendistribusiannya.

“Terkait kami dari gerakan makkah yang kekurangan relawan, sekarang sudah bisa distribusi sebanyak 330 kotak karena dibantu oleh pihak kelurahan yang tergabung di Posko Induk Isoman,” ujarnya kepada pojokbanua.com, Selasa (3/8/2021).

Baca Juga

1 tahun  lalu

Banjarmasin Tanpa Penyekatan, THM Boleh Beroperasi saat Malam Tahun Baru

44 Khairun Nisa

Ia menambahkan, meski relawan aktif dari hari pertama sampai ketujuh ini cuma 2 orang. Namun, telah mendapat sokongan dari 6 orang dari Club Motor HPCI pada hari keenam serta turut dibantu masing-masing kelurahan.

Kelurahan tersebut antara lain Loktabat Selatan 26 kotak, Loktabat Utara 45 kotak, Sungai Besar 46 kotak, Sungai Ulin 26 kotak, Kemuning 16 kotak, Mentaos 8 kotak, Komet 1 kotak, Kecamatan Cempaka 23 kotak, Guntung Manggis 70 kotak, Guntung Payung 8 kotak, Landasan Ulin Timur 13 kotak, Landasan Ulin Utara 13 kotak, Landasan Ulin Tengah 2 kotak, dan Landasan Ulin Barat 16 kotak, serta Syamsudin Noor 17 kotak.

Distribusi makanan ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat, khususnya yang sedang isolasi mandiri (isoman).

Sebelumnya, Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru, Said Abdullah membentuk Gerakan Peduli Isoman. Posko ini tersebar pada 20 kelurahan yang ada di Banjarbaru.

Gerakan ini guna menangani pasien isoman agar tetap dirawat di rumah, untuk mengatasi kepenuhan di beberapa rumah sakit di Banjarbaru.

Dalam hal ini, Posko Kelurahan membantu Gerakan Dapur Makkah (Makan Berkah) untuk membagikan makanan, karena keterbatasan relawan Yayasan Sahabat Yatim Indonesia Banjarbaru. (MS/PR)