POJOKBANUA, BANJARMASIN – Kementrian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI) mengumumkan Pemerintah Arab Saudi mengatur haji 1442 H/2021 M hanya untuk warga setempat atau domestik dan warga asing atau ekspatriat yang saat ini tinggal di sana saja.
Maka dari itu, Menag mengajak fokus pada persiapan penyelenggaraan haji 1443 H tahun depan jika sudah dibuka.
Kakanwil Kalsel, Noor Fahmi mengajak masyarakat khususnya para calon jemaah haji selalu menjaga kondisi kesehatannya.
“Salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh para (calon) jemaah haji dalam rangka mendukung upaya pemerintah dalam menyiapkan haji, yaitu disiplin menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan,” ujarnya kepada pojokbanua.com melalui WhatsApp, Senin (5/7/2021).
Kata dia, alasan pembatalan keberangkatan calon jemaah haji ini menjadi pertimbangan keselamatan dan keamanan dari ancaman Covid-19 yang belum reda. Ditambah dengan munculnya Covid-19 dengan jenis Delta.
“Lagi-lagi aspek keselamatan dan kesehatan jiwa jemaah yang jadi alasan utama,” ucapnya.
Ia menjelaskan, calon jemaah haji tidak ada yang mengundurkan diri. “Pendaftar haji karena niatnya bulat, tidak ada yang mengundurkan diri malah antrean haji semakin panjang,” tuturnya.
“Kami semua mengharapkan dan berdoa agar masyarakat kita para (calon) jemaah haji khususnya diberi kesehatan, umur panjang dan keselamatan dari Allah SWT. Sehingga, di tahun akan datang bisa melaksanakan ibadah dengan aman dan nyaman,” tutupnya. (TA/PR)
Tidak ada komentar